Image of Politik Identitas : Problematika dan Paradigma Solusi Keetnisan Versus Keindonesiaan di Aceh, Riau, Bali, dan Papua

Books

Politik Identitas : Problematika dan Paradigma Solusi Keetnisan Versus Keindonesiaan di Aceh, Riau, Bali, dan Papua



Politik Identitas secara sederhana dimaknai sebagai strategi politik yang memfokuskan pada pembedaan dan pemanfaatan ikatan primordial sebagai kategori utamanya. Politik identitas dapat memunculkan toleransi dan kebebasan. Namun, di lain pihak politik identitas juga akan memunculkan pola-pola intoleransi, kekerasan verbal-fisik, dan pertentangan etnik dalam kehidupan.

Problematika kebangsaan kembali menjadi persoalan tatkala bangsa ini memasuki era demokratisasi. Hal itu, terutama terkait dengan hadirnya berbagai ekspresi kebangitan primodialisme di berbagai daerah yang melandaskan diri pada nilai-nilai keetnisan, terutama di daerah Aceh, Riau, Bali, dan Papua. Hal-hal lain seperti kesamaan kepentingan, kesejarahan, faktor globalisasi, dan melonggarnya sistem pemerintahan turut menguatkan kesadaran etnis.

Buku Politik Identitas ini merupakan kumpulan tulisan mengenai kajian politik identitas berisi problematika dan solusi masalah kebangsaan di era kekinian. Buku ini mengundang pembaca untuk kembali memikirkan rumah Indonesia agar nyaman dihuni bersama-sama oleh segenap anak bangsa dan warga dunia. Dengan semangat perdamaian, kesetaraan, kesuburan, dan kekeluargaan. Buku ini dapat dibaca oleh seluruh masyarakat yang ingin mengetahui tentang politik identitas.


Availability

POL.2023.09.12320.959 8 POLILMU POLITIK (Rak Koleksi)Available

Detail Information

Series Title
-
Call Number
320.959 8 POL
Publisher Bumi Aksara : Jakarta.,
Collation
xvi, 250 pages ; 21 cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
9786024446765
Classification
320.959 8
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
Cetakan pertama.
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this