Kehidupan yang beretika tentu merupakan kehidupan yang seharusnya dijalankan oleh setiap manusia untuk menjaga kedamaian dan kesejahteraan, namun tentu tidak semua manusia suka dengan ketenangan. Berbagai penyimpangan pun marak terjadi hingga menjadikan kondisi suatu bangsa tak beraturan.
Sinopsis
Etika merupakan sebuah traits yang sangat berharga bagi diri seorang manusia, dengan beretika manusia dapat menghormati dan juga mengetahui cara bersikap kepada sesamanya. Namun, ketika manusia tidak memiliki etika, maka seberapapun tinggi pendidikan atau jabatan yang dimiliki maka hal tersebut terasa tak ada artinya karena tentunya diri manusia tersebut akan terlihat minus di mata manusia lainnya. Tidak perlu melihat jauh-jauh, bagaimana dengan kondisi sekitar anda. Apakah anda sudah memberi contoh yang baik kepada keluarga?
Persoalan-persoalan miring yang muncul dalam bangsa Indonesia saat ini adalah kecenderungan bahwa para penduduknya“tidak” memahami dan tidak mengindahkan etika yang berlaku dan maraknya berbagai penyimpangan yang berlaku, sehingga kehidupan sosial masyarakatnya kocar-kacir. Dengan kata lain, banyak sekali penyimpangan-penyimpangan akan etika yang saat ini terjadi, seperti : perilaku yang egoistikal, bertentangan dengan norma sosial, dan bahkan sampai mengabaikan moralitas. Sehingga telinga kita begitu akrab dengan yang namanya korupsi, kekerasan, pelecehan, ataupun perselingkuhan.
Buku ini memberikan pandangan terhadap bagaimana mengimplementasikan Revolusi Mental dalam keseharian, yakni dengan mengembangkan Kompetensi Etis. Dikaji dari berbagai aspek dan sudut pandang, melalui pendekatan ilmu komunikasi. Lengkap dengan indikator pengukurannya. Pembaca diharapkan tidak saja mampu memahami, mengukur dan mengasah kompetensi etisnya, tetapi juga mengkritisi perilaku yang bertentangan dengan etika.